Setiap pria pasti memiliki kenangan asmara dengan wanita lain. Ada pria yang dengan mudah melupakan mantan kekasihnya, ada juga yang masih menyimpan perasaan yang mendalam dengan cinta masa lalunya itu.
Mungkin Anda bertanya-tanya apakah kekasih atau pria yang sedang dekat dengan Anda saat ini masih memiliki rasa cinta kepada mantan kekasihnya. Untuk mengetahuinya, lihat tanda-tandanya berikut ini seperti dikutip dari WebMd.
1. Sering Membicarakan Mantan Kekasihnya
Tentu kita sering diam-diam membandingkan romantisme saat ini dengan kekasih sebelumnya. Tapi Anda perlu waspada jika si dia terlalu sering membandingkan atau membicarakan sang mantan. "Jika terjadi setiap hari, ini merupakan sebuah masalah," ujar ahli dan terapis percintaan Joan Sherman.
Sherman mengatakan jika setiap cerita cinta lamanya diceritakan pada orang lain, mungkin ini merupakan tanda bahwa dia belum bisa melupakan mantan kekasihnya. Bisa jadi hal tersebut karena dia sangat terluka dan masih sangat mencintai sang mantan.
2. Tidak Membicarakan Mantannya Sama Sekali
Sama sekali tidak membicarakan mantan kekasihnya juga bukan tanda yang baik. Dalam hal ini, mungkin si dia memiliki perasaan bersalah dan penyesalan yang mendalam dengan mantannya. Sehingga dia tidak ingin membicarakannya pada siapa pun. Sherman menyarankan, jika Anda melihat pasangan tampaknya takut untuk membicarakan tentang mantan kekasihnya, saatnya bertanya pada si dia apa yang telah terjadi
3. Dia Memata-matai Mantannya Lewat Facebook & Twitter
Jika si dia sering melihat akun Facebook dan Twitter mantannya atau mencarinya lewat Google, ini merupakan tanda bahaya, ujar John Gray, Phd, pakar percintaan dan penulis 'Men Are From Mars, Women Are From Venus'.
Sesekali memantau mantan kekasih melalu internet memang wajar, namun jika terlalu sering, tentu menjadi tidak wajar. "Jika kekasih menghabiskan waktu untuk di internet demi memantau mantan kekasihnya, mungkin Anda merasa diabaikan," ujar Gray.
4. Dia Sering Berhubungan dengan Mantannya
"Sering berbalas email, menelepon atau melakukan aktivitas pesan online dengan cinta masa lalunya akan menjauhkan Anda dari si dia," ujar Carolyn Hax, penulis kolom di Washington Post.
Sherman menambahkan, hubungan yang baru membutuhkan kepercayaan. Jika Anda keberatan kekasih masih menghubungi mantannya, segera katakan. Kekasih seharusnya mengatakan pada mantannya agar membuat jarak. Bukan berarti selamanya tidak berhubungan, tetapi ini berkaitan dengan sikap menghargai Anda sebagai kekasihnya.
5. Menjaga Barang-barang Kenangan Bersama Mantan Kekasihnya
Wajar saja masih menyimpan dan melihat-lihat barang kenangan mantan kekasih. Sherman menjelaskan, hal tersebut merupakan proses pemulihan untuk melepaskan diri dengan mantan kekasih.
Namun jika foto si mantan masih ada di ponselnya atau bahkan masih terpajang di kamarnya, serta barang-barang pemberian mantannya masih menghiasi setiap sudut kamar atau rumahnya, ini tanda dia masih menyimpan perasaan mendalam pada mantan kekasihnya.
6. Hubungan yang Tidak Stabil
Lihatlah sikapnya, apakah si dia sering tiba-tiba bersikap dingin dan menjauh, di lain hari dia akan kembali bersikap manis? Ini bisa menjadi tanda bahwa dia memiliki rasa bersalah kerena tidak memberikan cinta yang sama seperti pada mantan kekasihnya dulu. Di kemudian hari, dia merasa bersalah karena telah menjauhi Anda dan kembali mendekat lalu menunjukkan cintanya pada Anda.
7. Dia Mengatakan Tidak Siap Berkomitmen
Ketika Anda dekat dengan seorang pria dan dia mengatakan, 'Aku sayang padamu, tapi aku tidak jatuh cinta denganmu' atau 'aku suka padamu, tapi aku masih ingin mencari wanita lain'. Kata-katanya tersebut bisa menjadi tanda dia belum bisa berpaling dari mantan kekasihnya. Jika kedekatan Anda tidak berlanjut hingga tahap pacaran, mungkin ada wanita lain dari masa lalunya yang masih dicintainya.
8. Memiliki Insting yang Tidak Baik
Sherman mengatakan, ketika kliennya berkata bahwa mereka memiliki insting yang tidak baik pada pasangan, hal ini merupakan barometer yang baik. Jika seseorang memiliki perasaan yang mengganjal berarti mereka akan lebih waspada dan terus mengamati sikap kekasihnya. Ini akan membawa Anda untuk mengetahui apa yang sebenarnya terjadi. Namun, jika Anda selama beberapa minggu atau bulan rutin memeriksa ponsel atau pun emailnya dan tidak menemukan apapun di sana, maka berhentilah untuk menjadi detektif dan mencurigainya.
No comments:
Post a Comment