Kanibal memeang dikenal sebagai pemakan daging manusia secara hidup hidup nah kali ini kasus kanibalisme terjadi lagi di Papua Nugini sebanyak 27 orang kelompok skate kanibal di Papua Nugini mengaku telah memakan otak dan penis 7 orang dukun di Papua Nugini.
Pihak kepolisian Papua Nugini ini pun langsung menagkap ke 27 orang kanibal ini dengan tuduhan telah membunuh secara keji dan kejam terhadap 7 orang dukun di Papua Nugini.
Menurut komandan kepolisian di kota Madang, Papua Nugini, Anthony Wagambie kelompok kanibal ini melakukan aksi pembunuhan dengan cara memakan otak para korban dan penis korban di masak sebagi sup. Ke 27 orang kanibal ini mengakui aksinya secara terbuka kepada pihak kepolisian.
“Mereka tidak berpikir, telah melakukan sesuatu yang salah, mereka mengakui apa yang mereka lakukan secara terbuka,” ujarnya, seperti dikutip dari the Jakartapost.com, Jumat (13/7/2012).
Aksi yang dilakukan 27 orang kanibal ini bukanlah tampa sebap mereka melakukan aksi kejam terhadap dukun di tempat mereka karena para dukun berlatih ilmu sihir yang dijuluki sanguma oleh masyarakat lokal, dan kerap memeras dan menuntut layanan seks bagi penduduk desa yang meminta bantuan mereka.
Selain itu masyarakat setempat juga meyakini jika memakan daging dukun makan akan mendapatkan kekuatan lebih seperti mendapatkan kekuatan gaib serta kebal dari peluru.
Masyarakat Papua Nugini sendiri mengenal taradisi kanibalisme dengan memakan daging manusia sudah lama mereka mengangap daging manusia sebagai daging babi panjang.Budaya kanibalisme sendiri sampai saat ini masih bertahan di kalangan masyarakat Papua Nugini yang masih terisolasi dari dunia luar.
Semntara polisi yang menangani kasus kanibalisme ini masih mengumpulkan bukti bukti yang kuat sebelum melimpahkanya kepengadilan.
Pihak kepolisian Papua Nugini ini pun langsung menagkap ke 27 orang kanibal ini dengan tuduhan telah membunuh secara keji dan kejam terhadap 7 orang dukun di Papua Nugini.
Menurut komandan kepolisian di kota Madang, Papua Nugini, Anthony Wagambie kelompok kanibal ini melakukan aksi pembunuhan dengan cara memakan otak para korban dan penis korban di masak sebagi sup. Ke 27 orang kanibal ini mengakui aksinya secara terbuka kepada pihak kepolisian.
“Mereka tidak berpikir, telah melakukan sesuatu yang salah, mereka mengakui apa yang mereka lakukan secara terbuka,” ujarnya, seperti dikutip dari the Jakartapost.com, Jumat (13/7/2012).
Aksi yang dilakukan 27 orang kanibal ini bukanlah tampa sebap mereka melakukan aksi kejam terhadap dukun di tempat mereka karena para dukun berlatih ilmu sihir yang dijuluki sanguma oleh masyarakat lokal, dan kerap memeras dan menuntut layanan seks bagi penduduk desa yang meminta bantuan mereka.
Selain itu masyarakat setempat juga meyakini jika memakan daging dukun makan akan mendapatkan kekuatan lebih seperti mendapatkan kekuatan gaib serta kebal dari peluru.
Masyarakat Papua Nugini sendiri mengenal taradisi kanibalisme dengan memakan daging manusia sudah lama mereka mengangap daging manusia sebagai daging babi panjang.Budaya kanibalisme sendiri sampai saat ini masih bertahan di kalangan masyarakat Papua Nugini yang masih terisolasi dari dunia luar.
Semntara polisi yang menangani kasus kanibalisme ini masih mengumpulkan bukti bukti yang kuat sebelum melimpahkanya kepengadilan.
No comments:
Post a Comment